
Perkenalan Lingkungan Mahasiswa Baru di Universitas Langlangbuana
Universitas Langlangbuana (Unla) mengadakan Masa Pengenalan Lingkungan (Mapeling) bagi mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unla 2025 yang berlangsung selama empat hari, 23–26 September 2025, di Kampus Unla, Jalan Karapitan No.116, Cikawao, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung. Mapeling dengan tema “Menyiapkan Generasi Profesional, Inovatif, dan Berkarakter yang Mandiri dan Berdampak Menuju Indonesia Emas 2045” dibuka dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Rektor Unla, Irjen. Pol. (P.) Dr. Drs. A. Kamil Razak., SH., MH.
Acara dilanjutkan dengan Sidang Senat Terbuka Penerimaan Mahasiswa Baru yang secara resmi mengesahkan 760 mahasiswa peserta Mapeling Unla. Dalam sambutannya, Rektor Unla Kamil Razak menyampaikan selamat datang kepada para mahasiswa yang kini menjadi bagian dari sivitas akademika Unla. Ia menyatakan kebanggaan atas kedatangan mereka sebagai bagian dari keluarga besar Langlangbuana yang akan bersama-sama menapaki jalan ilmu, pengabdian, dan perjuangan menuju masa depan yang lebih gemilang.
Kamil Razak menjelaskan bahwa Mapeling bukan sekadar acara seremonial, melainkan gerbang awal perjalanan akademik di Unla. Melalui kegiatan ini, mahasiswa baru dapat mengenal visi, misi, struktur, dan nilai-nilai luhur Unla; memahami hak dan kewajiban sebagai mahasiswa yang menjunjung etika akademik; serta menumbuhkan semangat kebersamaan, kolaborasi, dan persaudaraan lintas program studi dan fakultas.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi pribadi berintegritas, berkarakter, dan siap menjadi agen perubahan bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Ia menekankan bahwa Unla bercita-cita melahirkan lulusan profesional, inovatif, dan berkarakter berlandaskan integritas, etika, serta kepedulian sosial, sehingga mampu berkontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat di tingkat lokal, nasional, maupun global.
Kamil mengingatkan bahwa masa depan bangsa berada di tangan generasi muda. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan setiap kesempatan belajar di kampus ini dengan sebaik-baiknya.
Di sisi lain, Ketua Yayasan Pendidikan Tri Bhakti Langlangbuana, Komjen Pol (P) Drs. H. Nana S. Permana menyambut para mahasiswa baru dengan penuh keramahan dan kehangatan. Ia menekankan peran senior, pengurus lembaga kemahasiswaan, tenaga kependidikan, dan dosen dalam membantu mahasiswa baru beradaptasi, menemukan lingkungan belajar yang nyaman, serta membekali dengan ilmu, nilai, dan keteladanan.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat dan Banten, Dr. Lukman, S.T., M.Hum., menyampaikan tantangan yang dihadapi para wisudawan saat ini, yaitu menghadapi persaingan dalam dunia kerja. Ia menjelaskan bahwa jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 290 juta orang, hanya 10-12% saja yang bisa melanjutkan hingga Perguruan Tinggi. Oleh karena itu, mahasiswa harus menjalani perkuliahan dengan sungguh-sungguh agar memiliki daya saing yang cukup.
Hari pertama Mapeling diisi dengan materi mengenai sejarah Unla, profil Unla, dan pelayanan universitas bagi mahasiswa yang disampaikan oleh Ketua Pembina YPTBL, Rektor, dan para wakil rektor, dilanjutkan kuliah umum dalam bentuk diskusi panel. Materi-materi tersebut disampaikan oleh beberapa tokoh seperti Prof. Dr. Pandji Santosa, Drs., M.Si tentang “Kehidupan Berbangsa, Bernegara dan Jati diri Bangsa”, Kol TNI AD Purn Dr. Deden Koswara, Drs., M.IP tentang “Pembinaan Kesadaran Bela Negara”, Prof. Dr. Euis Eka P.,Dra.,M.Pd tentang “Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia”, dan Dr. Hendra Sandi F., S.T., M.T. tentang “Pendidikan Tinggi di Era Digital dan Revolusi Industri”.
Pada sesi kedua, Prof. Dr. Widhi Handoko., SH.,S.p.N. dan Prof. Dr. H. Dedi Mulyasana, M.Pd. menyampaikan kuliah umum tentang “Pengembangan Karakter Mahasiswa”. Selanjutnya, Dr. H. Zairusi, Drs., M.Si dan Dr. Sri Sustariyah, Ir., M.T. menyampaikan materi tentang “Muatan Lokal Perguruan Tinggi dan Kewirausahaan Mahasiswa”.
Hari kedua Mapeling diisi dengan pengenalan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM-U), Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas (DPM-U), serta pengenalan dan pendaftaran Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Acara ditutup dengan penyerahan Mapeling ke pihak fakultas.
Pada hari berikutnya, Fakultas menyampaikan materi tentang pengenalan fakultas, SIAK, pengenalan BEMF dan DPMF, pengenalan program studi, dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). Kegiatan Mapeling akan berakhir pada Jumat (26/9/2025) sore, dengan panitia fakultas menyerahkan kembali peserta Mapeling kepada panitia universitas.


Komentar
Tuliskan Komentar Anda!