Sosialisasi Beasiswa Penuh ke Tiongkok di SMAN 3 Kota Kupang
Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) NTT kembali melaksanakan sosialisasi program beasiswa penuh ke Tiongkok. Kali ini, kegiatan tersebut digelar di SMAN 3 Kota Kupang saat apel pagi pada Senin, 22 September 2025. Acara ini dihadiri langsung oleh jajaran pengurus INTI NTT, termasuk Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) NTT, Ir. Theodorus Widodo, yang didampingi oleh Mariana Nenobais selaku Wakil Ketua Bidang Pendidikan serta pengurus lainnya seperti Yacob Hermanus dan Betty Khuana Lay.
Selain itu, sosialisasi juga menghadirkan sejumlah siswa penerima beasiswa penuh INTI angkatan ke-2 yang akan berangkat ke Nantong, Tiongkok, pada 7 Oktober 2025. Dari total 12 siswa penerima beasiswa, sebanyak 5 orang hadir secara langsung dalam acara ini. Salah satu dari mereka adalah Regina Amelia, siswi SMAN 3 Kota Kupang. Sementara empat siswa lainnya yang hadir antara lain Damaliana Mauti, Gabriella Reinha De Yesus, Everlasting Ratu Lado, dan Tegar Angel Eve Jolie Mauboy.
Dalam paparannya, Ir. Theodorus Widodo menjelaskan bahwa program beasiswa ini disebut sebagai "beasiswa penuh plus plus." Alasan di balik istilah ini adalah karena selain gratis biaya kuliah, para penerima beasiswa juga akan mendapatkan akomodasi gratis, uang saku, dan tidak diwajibkan menguasai bahasa Mandarin sebelumnya. Hal ini dikarenakan selama satu tahun penuh di Tiongkok, peserta akan belajar bahasa Mandarin terlebih dahulu.
Bidang studi yang tersedia dalam program beasiswa ini mencakup beberapa jurusan unggulan, seperti E-Commerce, Environmental Engineering, dan Software Technology. Theo menambahkan bahwa pendaftaran untuk angkatan ke-3 tahun 2026 telah dibuka. Bagi siswa yang tertarik untuk mendaftar, dapat menghubungi Ir. Mariana Nenobais, M.Si melalui nomor telepon 0811381182 atau Ir. Theodorus Widodo dengan nomor 08113822580.
Kepala SMAN 3 Kota Kupang, Ishak D.E. Balbesi, S.Pd, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada INTI NTT atas peluang yang diberikan. Ia menyatakan kebanggaannya karena salah satu siswi SMAN 3, Regina Amelia, berhasil meraih kesempatan ini. Menurutnya, semoga Regina dapat menjadi teladan bagi adik-adiknya, bahwa peluang untuk belajar hingga ke luar negeri sangat terbuka. Ia berharap lebih banyak siswa SMAN 3 yang mengikuti jejak Regina di masa depan.
Dengan adanya program beasiswa ini, diharapkan semakin banyak putra-putri NTT yang dapat menempuh pendidikan tinggi berkualitas di luar negeri dan kembali membangun daerah mereka sendiri.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!