Banyak Pelajar Tertarik Sistem Pendidikan Al Quran di Imtiaz Terengganu

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Sekolah Menengah Imtiaz: Pusat Pengembangan Generasi Quranik di Terengganu

Sekolah Menengah Imtiaz di Terengganu, Malaysia, telah menjadi salah satu lembaga pendidikan yang mengedepankan pembelajaran Alquran dan Hafazan. Dengan misi unggulan dalam bidang pendidikan quranik, ensiklopedik, dan ijtihadik, sekolah ini berupaya mencetak generasi Z yang mampu menghafal Alquran sekaligus memiliki wawasan luas dan kemampuan berpikir kritis.

Tagline "The best school in the world" tidak terasa berlebihan karena prestasi yang diraih oleh sekolah ini. Pendidikan Islam di Malaysia terbukti berkembang pesat, mirip dengan pondok pesantren di Indonesia. Hal ini terlihat dari kunjungan peserta program Southeast Asia Olympiad Championship & Sustainable Tourism Workshop (SAOC & STW) ke sekolah yang dikenal sebagai pusat utama dalam membaca dan menghafal Alquran.

Sekolah Menengah Imtiaz menarik minat banyak siswa dari berbagai latar belakang. Saat ini, sekolah ini memiliki 520 siswa dan 88 guru. Kepala Sekolah Menengah Imtiaz, Md Imran bin Md Nor, menjelaskan bahwa sekolah ini tidak hanya menjadi yang terbaik dalam baca Alquran di Terengganu, tetapi juga menduduki peringkat teratas secara akademik di seluruh Malaysia. Banyak alumni sekolah ini telah menjadi profesional di berbagai bidang, baik dalam dunia pendidikan maupun profesi lainnya.

Puan Nurul Izzah binti Muda, penanggung jawab pendidikan Alquran, menegaskan bahwa seluruh pelajar harus memiliki ciri khas sebagai generasi Ulul Albab. Mereka harus mampu menghafal 30 juz Alquran serta memahami tuntutan Alquran melalui konsep baca, ingat, paham, pikir, amalkan, dan sebarkan (BIFFAS). Selain itu, para siswa juga dituntut untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan tinggi dalam berbagai bidang ilmu serta bahasa asing. Ini merupakan bagian dari pendidikan ensiklopedik.

Selain itu, pendidikan ijtihadik juga menjadi fokus utama. Siswa diharapkan mampu memberikan masukan dan pandangan dalam penyelesaian masalah umat, serta memiliki pola pikir kreatif, inovatif, dan positif. Mereka juga diajarkan untuk menguasai teknologi agar mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Mahmuda dan Habiba, dua siswa dari Kamboja, sangat terkesan dengan metode pembelajaran yang diterapkan di Sekolah Menengah Imtiaz. Metode 10 program akademik yang dikembangkan oleh pihak sekolah mampu menciptakan prestasi yang luar biasa. Hal ini membuat nama sekolah menjadi yang terbaik secara nasional di Malaysia.

Para guru dari berbagai sekolah di Indonesia juga menyampaikan apresiasi terhadap program khusus yang diterapkan oleh Sekolah Menengah Imtiaz. Mereka menganggap model pendidikan yang digunakan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain.

Dalam pertemuan dialog tersebut, hadir puan Farida, Wakil Kepala Sekolah bagian kurikulum; Kamarool Azahar bin Saidi, Wakil Kepala Sekolah Menengah Imtiaz; dan Azizah dari Sekolah Nurul Iman Pnompen, Kamboja. Pertemuan ini menunjukkan komitmen kuat untuk saling bertukar pengalaman dan meningkatkan kualitas pendidikan di berbagai negara.