
Aksi Guru dan Kepala Sekolah yang Viral di Sekolah Dasar Ciodeng
Sebuah video yang menunjukkan aksi guru dan kepala sekolah di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Ciodeng, Pandeglang, Banten sedang berkaraoke saat jam belajar mengajar, menjadi sorotan publik. Dalam video tersebut, keduanya terlihat asyik menyanyikan lagu sambil saling berpegangan tangan dan berpelukan.
Bantuan smart TV yang diberikan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pembelajaran digital ternyata tidak digunakan sesuai dengan tujuannya. Sebaliknya, alat ini justru dimanfaatkan untuk aktivitas yang tidak terkait proses belajar mengajar.
Bantuan Smart TV untuk Pendidikan Digital
Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang mencatat sebanyak 148 SD telah menerima bantuan smart TV berbasis digitalisasi pendidikan. Angka ini berasal dari total 850 SD negeri dan 23 sekolah swasta yang ada di wilayah Banten.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang memberikan 330 ribu unit smart board atau smart TV ke seluruh sekolah di Indonesia. Tujuan utamanya adalah memperluas akses pembelajaran digital, terutama di daerah terpencil.
Video Viral dan Respons Publik
Aksi keduanya viral setelah video mereka berkaraoke diunggah oleh akun Instagram @nasutionbooks.id. Dalam narasinya, terlihat seorang guru perempuan dan oknum kepala sekolah menggunakan smart TV bantuan Presiden Prabowo Subianto untuk berduaan. Mereka juga terlihat lengkap dalam seragam dinas.
Tidak ada penjelasan apakah keduanya memiliki hubungan suami istri atau bukan. Namun, tindakan mereka menimbulkan pertanyaan besar tentang penggunaan bantuan pemerintah yang seharusnya digunakan untuk pendidikan.
Tanggapan dari Disdikpora
Sekretaris Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang, Nono Suparno, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa kasus ini sudah ditangani oleh bidang terkait di internal.
“Ya benar. Tapi sudah ditangani oleh bidang terkait di internal,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Sekolah yang terlibat berada di wilayah kediaman Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriadi, tepatnya di Desa Ciodeng, Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Meski begitu, ia mengaku belum mengetahui perkembangan lebih lanjut terkait penanganan kasus tersebut. “Saya belum tahu progresnya seperti apa dan sejauh mana. Coba tanyakan ke bidang BPK,” katanya.
Tribun sudah berupaya menghubungi Kabid Pembinaan Sekolah Dasar (BPK) melalui telepon maupun pesan singkat, namun hingga berita ini diturunkan belum mendapat jawaban.
Tanggapan Anggota DPR RI
Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mempertanyakan dugaan pemberian smart TV kepada sekolah yang kemudian digunakan untuk karaoke. Dugaan penyalahgunaan bantuan smart TV dari pemerintah untuk sekolah-sekolah di Indonesia itu diungkapkan oleh anggota DPR RI Komisi VI Rieke Diah Pitaloka.
Rieke membagikan sebuah video yang memperlihatkan diduga dua oknum guru asyik berkaraoke menggunakan smart TV yang telah diberikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Anggota DPR RI Fraksi PDIP itu pun mempertanyakan dugaan penyalahgunaan smart TV tersebut.
“Baru-baru ini sebuah video viral beredar mengenai oknum guru yang memanfaatkan smart tv pemberian Presiden Prabowo. Bukan dijadikan untuk sarana belajar mengajar, namun smart TV tersebut justru digunakan oknum guru untuk berkaraoke,” tulis Rieke di akun instagramnya.


Komentar
Tuliskan Komentar Anda!