Aksi Heroik Bocah dari Lampung Menarik Perhatian Nasional
Seorang bocah berusia 10 tahun, Raihan Diaz Rinawi, dari Sekolah Dasar Negeri 1 Way Muli, Kabupaten Lampung Selatan, menjadi perhatian nasional setelah menunjukkan tindakan heroik saat upacara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia. Saat itu, tali pengait bendera tersangkut di pucuk tiang yang tingginya mencapai delapan meter, sehingga membuat bendera merah putih tidak bisa dikibarkan dengan sempurna.
Raihan dengan sigap dan tanpa ragu-ragu langsung memanjat tiang bendera untuk memperbaiki masalah tersebut. Tindakan spontannya dilakukan dua kali hingga bendera kembali terkibar dengan baik. Aksi ini menarik perhatian banyak orang, termasuk para pejabat DPR RI yang mengakui keberanian dan semangat patriotisme yang dimiliki oleh bocah mungil ini.
Pimpinan DPR Berikan Apresiasi Langsung
Pimpinan DPR RI mengundang Raihan ke Jakarta untuk memberikan apresiasi secara langsung atas aksinya. Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, menyampaikan bahwa tindakan spontan yang dilakukan oleh Raihan mencerminkan jiwa patriotisme yang patut dicontoh oleh generasi muda.
“Bendera sempat tersangkut di ketinggian, dan dengan sigap Raihan berlari lalu memanjat untuk memperbaikinya. Aksi itu sampai dilakukan dua kali. Inilah bentuk jiwa kepahlawanan yang luar biasa,” ujar Adies usai pertemuan di kompleks DPR, Rabu (20/8/2025).
Ia menambahkan bahwa sikap berani Raihan menjadi teladan bagi generasi muda agar tetap memiliki semangat kebangsaan dalam momen penting seperti upacara kemerdekaan.
Hadiah dan Dukungan Pendidikan
Selain apresiasi secara simbolis, pimpinan DPR juga memberikan hadiah khusus serta memastikan dukungan pendidikan bagi Raihan. Bantuan ini diharapkan dapat memotivasi bocah asal Lampung tersebut untuk mencapai cita-citanya menjadi seorang polisi.
“DPR akan memantau dan mendukung pendidikan Raihan hingga dewasa. Kami ingin semangat patriotismenya terus tumbuh seiring perjalanan pendidikannya,” tambah Adies.
Ayah Raihan, Angga, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima keluarganya. Menurutnya, dukungan biaya sekolah dan bantuan pendidikan dari pimpinan DPR serta pemerintah daerah menjadi rezeki tak terduga bagi putranya.
Inspirasi Bagi Generasi Muda
Aksi Raihan mengingatkan publik pada momen serupa yang pernah terjadi di berbagai daerah, di mana anak-anak atau remaja menunjukkan keberanian demi menjaga kehormatan Sang Saka Merah Putih. Keberanian Raihan juga menjadi bukti bahwa rasa nasionalisme masih tumbuh kuat di kalangan generasi muda Indonesia.
Dengan perhatian langsung dari DPR dan pemerintah, Raihan diharapkan tidak hanya dikenal karena keberaniannya di momen HUT RI, tetapi juga dapat berkembang sebagai generasi penerus bangsa yang berprestasi. Aksi sederhana yang dilakukannya menjadi contoh nyata bahwa semangat kebangsaan dan rasa cinta tanah air tidak pernah pudar, bahkan di tangan anak-anak muda yang masih belajar tentang arti tanggung jawab dan keberanian.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!